JANGAN HERAN..!! Ada Orang yang Lancar Bermaksiat Kok Lancar Juga Rezekinya, Ternyata.. |
Ada orang yang maksiatnya lancar tapi rezekinya juga lancar, bisnisnya
sukses, pelitnya luar biasa. Bagaimana bisa?
Jawabannya ada pada hadits berikut ini:
عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: إذا رأيت الله يعطي العبد من الدنيا ما يحب وهو مقيم على معصيته ؛ فاعلم أنما ذلك منه استدراج ، ثُمَّ تَلَا رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: {فَلَمَّا نَسُوا مَا ذُكِّرُوا بِهِ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ أَبْوَابَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى إِذَا فَرِحُوا بِمَا أُوتُوا أَخَذْنَاهُمْ بَغْتَةً فَإِذَا هُمْ مُبْلِسُونَ} [الأنعام: 44].
Dari ‘Uqbah bin Amir, dari Rasulullah SAW:
“Apabila engkau melihat Allah mengaruniakan dunia kepada seorang hamba sesuai
dengan yang ia inginkan, sementara ia tenggelam dalam kemaksiatan, maka
ketahuilah itu hanya istidraj darinya”, kemudian Rasulullah SAW membaca firman:
“Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka
Kamipun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila
mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa
mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa”.
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ فِي قَوْلِهِ عَزَّ وَجَلَّ: {سَنَسْتَدْرِجُهُمْ مِنْ حَيْثُ لا يَعْلَمُونَ} [القلم: 44] ؛ قَالَ: كُلَّمَا أَحْدَثُوا خَطِيئَةً جددنا لهم نعمة وأنسيناهم الاسْتِغْفَارَ.
Ibnu Abbas menjelaskan firman Allah ‘Azza
wajallah: “Nanti Kami akan menarik mereka dengan berangsur-angsur ke arah
kebinasaan dengan cara yang tidak mereka ketahui”, ia berkata: Setiap kali
mereka melakukan satu kesalahan kami beri mereka nikmat yang baru dan kami
lupakan mereka untuk beristighfar.
عن سفيانَ في قولِهِ {سَنَسْتَدْرِجُهُم مِّنْ حَيْثُ لاَ يَعْلَمُون} [الأعراف: 182] قالَ: نُسبغُ عَليهم النِّعمةَ ونَمنَعُهم الشكرَ.
Sufyan ats Tsauriy menjelaskan firman Allah:
“Nanti Kami akan menarik mereka dengan berangsur-angsur ke arah kebinasaan
dengan cara yang tidak mereka ketahui”, ia berkata: Kami karuniakan nikmat
kepada mereka dan kami halangi mereka untuk bersyukur. Kelancaran rezeki
bukanlah standar sayangnya Allah kepada seseorang. Boleh jadi kelapangan hidup
itu bentuk azab yang tidak disadari. Untuk apa banyak harta tapi batin merana,
ancaman azab akhirat tidak dipedulikan. Kalaulah standar sayangnya Allah itu
dengan kemewahan hidup dunia, Qarunlah orang yang paling disayangi Allah. Tapi akhirnya
ia binasa ditelan bumi.
Juga sebaliknya, jangan mengira orang yang
banyak ujian dan cobaan dalam hidup tanda ia dimurkai oleh Allah. Boleh jadi
itu adalah musibah untuk menghapuskan dosa dan meninggikan derajatnya di surga
nanti.
Penuntut ilmu juga begitu. Jangan mengira dapat
nilai bagus dan selalu sukses adalah ukuran kasih sayang Allah kepadanya. Tapi
lihatlah, bagaimana shalatnya, puasanya, bagaimana ketaatannya untuk tunduk
pada aturan Allah, dan bagaimana usahanya untuk mengamalkan ilmunya.
Maka berhati-hatilah, kita sedang di posisi mana?
Standar sayang atau marahnya Allah itu adalah
sejauh mana kita mampu taat kepada-Nya atau sedalam apa tenggelam dalam
kemaksiatan.
Sumber: http://zulfiakmal
Baca Juga:
loading...
0 Response to "JANGAN HERAN..!! Ada Orang yang Lancar Bermaksiat Kok Lancar Juga Rezekinya, Ternyata.."
Posting Komentar